Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Pada hari selasa tanggal 10 November 2020, SMA N 1 Rembang mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Maulid Nabi Muhammad SAW adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW,yang perayaannya jatuh pada 12 Rabbiul Awal dalam penanggalan Hijriah. Kata maulid atau milad dalam bahasa Arab berarti hari lahir. Kegiatan ini dilakukan oleh umat Islam untuk memeringati hari lahir Nabi Muhammad yang telah menjadi tradisi. Biasanya peringatan maulid Nabi Muhammad dilakukan secara meriah, akan tetapi kondisi dan situasi pandemi Covid-19 sehingga dilakukan secara sederhana saja.

Pelaksaanan Maulid dilakukan secara offline dan online. Untuk offline pesertanya adalah perwakilan kelas X, XI, dan  XII sebanyak 40 siswa. Selain itu juga dihadiri guru dan karyawan SMA Negeri 1 Rembang yang beragama Islam. Tempat pelaksanaan di masjid Sabillul Muttaqien. Semua peserta melaksanakan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tanganr dan tidak lupa untuk menjaga jarak. Untuk online pesertanya yaitu semua siswa SMA Negeri 1 Rembang kelas X, XI, dan XII yang beragama Islam yang tidak hadir di sekolah. Pelaksanaan online dengan menggunakan aplikasi Google Meet dan Live Instagram @smansa_gallery. Ada 3 room dalam Google Meet, yaitu room untuk kelas X, kelas XI, dan kelas XII. Jika siswa kesulitan masuk ke Google Meet disarankan untuk mengikuti melalui instagram.

Peserta  maulid Nabi Muhammad  SAW secara offline

Pelaksanaan dimulai pukul 09.30 WIB. Susunan acara Maulid Nabi Muhammad SAW.  yaitu pembukaan dengan bacaan al Fatihah, kemudian dilanjutkan sambutan kepala sekolah bapak M. Djupri, M.Pd. Setelah sambutan kepala sekolah dilanjutkan pembacaan ayat suci al Quran. Acara yang ke empat yaitu bacaan al Berjanji oleh tim khadroh Sabillul Muttaqien. Kemudian acara yang sudah dinantikan yaitu tausiah oleh ustad Muhammad Tohir, S.Ag

Sambutan kepala sekolah

Bacaan ayat suci Al Quran

 bacaan al Berjanji oleh tim khadroh Sabillul Muttaqien

Tausiah oleh ustad Muhammad Tohir, S.Ag

Dalam tausiahnya, ustad Muhammad Tohir menyampaikan bahwa kita seharusnya selalu meneladani semua perbuatan Nabi Muhammad SAW. Selain itu juga menyampaikan bahwa rasa syukur itu harus dilatih. Dengan selalu melatih rasa syukur maka syukur akan menjadi suatu pembiasaan. Jika selalu bersyukur maka rasa nikmat yang selalu didapatkan.

Acara demi acara sudah terlaksana dan kemudian kegiatan diakhiri dengan penutup yaitu dengan membacakan doa. Demikianlah reportase dari kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Terima kasih kepada semua panitia atas pelaksanaan kegiatan ini. Semoga apa yang kita lakukan mendapat ridho dari Allah SWT. Aamiin

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *